Tokoh Masyarakat Desa Padiratana, Kecamatan Umbu Ratu Nggay berharap kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumba Tengah (Sumba Tengah) untuk mendefenitifkan 1 (satu) Desa Persiapan di Desa Padiratana, dengan harapan dapat memperpendek rentang kendali pelayanan dan pembangunan.
“Kami masyarakat Desa Padiratana meminta mendefinitifkan 1 Desa Persiapan, yaitu Desa Persiapan Maharang, karena selain memenuhi kriteria untuk pemekaran desa, calon desa Maharang memiliki berbagai potensi namun belum dioptimalkan,” ujar salah seorang tokoh masyarakat calon Desa Maharang.
“Kami juga meminta kepada Bapak Bupati untuk mendefinitifkan SD Paralel Wangga menjadi SD Negeri, beberapa Infrastruktur jalan penghubung produksi pertanian dari desa Praikaroku Jangga ke Desa Padiratana,” pinta Tokoh masyarakat Desa Maharang, saat memberikan sambutan dalam Kunjungan Kerja Bupati Sumba Tengah ke calon Desa mekar Maharang, Rabu(4/5/2022) .
Hal senada juga disampaikan Kepala Desa Padiratana Umbu Kapotung, karena secara geografis dan demografis serta Desa yang terluas di Kecamatan Umbu Ratu Nggay, sudah saatnya Desa Padiratana di Mekarkan, guna untuk memperpendek rentang kendali dan tentunya untuk mempermudah masyarakat dalam segala hal baik itu pelayanan, pembangunan wilayah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Desa Padiratana ini Desa yang terluas di Kecamatan Umbu Ratu Nggay, harapan kami 1 Desa persiapan di Desa Padiratana yang persyaratannya sudah dilengkapi dapat dimekarkan, supaya program pembangunan di Desa ini terlaksana secara merata,” ujarnya
Bupati Sumba Tengah, Drs. Paulus S. K. Limu mengaku komitmen yang tinggi yang melahirkan karakter yang baik untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat untuk memekarkan Desa Persiapan di Sumba Tengah, khususnya di Desa Padiratana yang akan memekarkan 1 Desa baru yaitu calon Desa Maharang.
Ketua DPRD Kabupaten Sumba Tengah, Drs. Tagela Ibisola mengatakan bahwa selama masa Kepemimpinan Bapak Paulus Kira dan Daniel Landa Bersama mitra DPRD ingin membangkitkan masyarakat Sumba Tengah dari seluruh aspek keterbatasan masyarakat. Dengan salah satu target kerja harus mendekati 100 desa di kabupaten Sumba Tengah, saat ini sudah 72 desa defenitif diseluruh wilayah Kabupaten Sumba Tengah. Beberapa kebangkitan lain adalah hadirnya program Food estate di Sumba Tengah telah membawa peradaban baru di Sumba Tengah dan dalam 2 tahun terakhir cadangan pangan di Sumba Tengah telah meningkat.
Dalam sambutan Bupati Sumba Tengah mengatakan bahwa “Pemekaran Kecamatan Umbu Ratu Nggay Tengah membutuhkan waktu 3 bulan, mengapa calon Desa Maharang harus menunggu tahun depan?, jika bisa dilakukan hari ini mengapa tidak dilakukan?”, ungkap Bupati Sumba Tengah.
“Hanya dengan merubah mindset (pola pikir) dan kerja keras kita serta komitmen tinggi kita dapat merubah hal-hal yang biasa menjadi luar biasa, melakukan hal yang biasa menjadi hal yang luar biasa”, tegas Bupati Sumba Tengah.
Kemajuan Pemekaran Desa Persiapan masa kepemimpinan Paulus Kira dan Daniel Landa (PKDL) sudah mulai nampak titik terang. Pasalnya, Pemkab Sumba Tengah telah mengajukan Ranperda ke DPRD Sumba Tengah sebagai payung hukum untuk Pemekaran Desa di Sumba Tengah. Sementara persyaratan lainnya seperti Perbub Peta Wilayah sudah diteken Bupati Sumba Tengah Drs. Paulus S. K. Limu.
“Ranper pemekaran Desa sudah dibahas oleh DPRD Sumba Tengah untuk Perbup peta wilayahnya sudah saya tanda tangani. Selanjutnya, Ranperda itu sudah sah menjadi Perda, kita sudah mendapatkan dari DPRD Kabupaten Sumba Tengah, kemudian ke Kementerian untuk Kode Registrasi Desa, jadi proses pemekaran desa ini kita ikuti secara bertahap sesuai aturan yang berlaku,” kata Bupati Sumba Tengah.
“Karena Desa Persiapan Maharang, sudah menjadi mimpi para pendahulu sajak dahulu dan telah memenuhi syarat administrasi dan mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi sudah resmi menjadi Desa Definitif, sehingga desa tersebut sudah memiliki anggaran sendiri untuk membangun Desanya, yang dibutuhkan adalah komitmen dan kerja keras dari masyarakat itu harus nyata,” tambah Bupati Sumba Tengah.
Mantan Kepala Inspektorat Propinsi Nusa Tenggara Timur ini juga berharap dengan adanya pemekaran Desa di Sumba Tengah, khususya di Desa Padiratana dapat meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat dan pemerataan Pembangunan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa.
“Dengan dimekarkan Pemerintah Desa akan lebih mampu menggerakkan masyarakat dan diharapkan pelaksanaan pemerintahan menjadi lebih efektif dan efektif. Kita berharap pemekaran desa nantinya bisa memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan, hal yang paling mendasar adalah komitmen dan kerja keras,” tutup Bupati Sumba Tengah.
Tampak juga dihadiri , Kadis DPMD Sumba Tengah, Kadis Satuan Polisi Pamong Praja, Kadis Kesehatan Sumba Tengah, Kadis Pertanian Sumba Tengah, Kaban Keuangan Daerah, Kaban BKPSDM Sumba Tengah, Kabag Pembangunan, kabag Organisasi, Kabag Protokol, Camat Umbu Ratu Nggay, Kades Padiratana, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan masyarakat calon Desa Mekar Maharang yang sempat hadir.
Diskominfo Sumba Tengah
