WAIBAKUL,- Penjabat (Pj) Bupati Sumba Tengah Dr. Drs. Jusuf Lery Rupidara didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sumba Tengah Ainy Umbu Sulung, S.Pt (kanan) dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Sumba Tengah, Indra P. Dendomesa (kiri) mengikuti Rapat Evaluasi hasil Pemungutan suara pada Pemilu 2024 di 20 Kabupaten Kota dan 1 Kota Madya Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) secara daring melalui ZOOM Meeting. Kamis, 15 Februari 2024.
“Pemilu yang dilaksanakan di Kabupaten Sumba Tengah pada 258 TPS di 65 Desa dan 6 Kecamatan berjalan denga naman dan lancar, walaupun kendala Listrik sempat terjadi di beberapa titik TPS namun dapat teratasi secara baik dan dapat dipastikan pada hari kamis hari ini seluruh logistik kotak suara akan tiba di Tingkat kecamatan.” Ujar Pj. Bupati Sumba Tengah.
Kegiatan ini dilaksanakan untuk menyikapi hasil pengawasan dilapangan secara berkesinambungan agar dapat memperkecil masalah-masalah yang timbul pada proses pemilu 2024 di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Ketua KPU Provinsi Nusa Tenggara Timur menyampaikan beberapa hal yang terjadi pasca pemungutan suara di wilayah Provinsi NTT pada 21 Kabupaten dan 1 Kota dengan total luas wilayah sebesar 48 718,10 km2. yakni terdapat 24 anggota KPPS mengalami sakit akibat kelelahan dan telah ditangani secara baik oleh pihak medis dan 1 orang ibu hamil yang merupakan anggota KPPS di Sabu Raijua mengalami keguguran, sampai dengan saat ini pihak medis telah menangani secara serius persoalan ini. Persoalan lain yang terjadi antara lain terdapat 9 kabupaten yang harus melakukan pemungutan suara ulang akibat kendala teknis dilapangan, seluruh tim dan personil yang bertugas telah memantau secara langsung pelaksanaannya.
KPU Provinsi NTT telah mengumumkan hasil rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilihan Umum tahun 2024 dari 22 Kabupaten dan Kota di wilayah tersebut. Total jumlah pemilih yang terdaftar adalah sebanyak 4.008.475 orang.
sumberFoto:Dani
DiskominfoSumbaTengah(Dn)