Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Sumba Tengah, Lukas Woli, SP memimpin langsung rapat Evaluasi Kemajuan Proyek 4G Base Transceiver Station (BTS) di ruang kerjanya Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika.
Turut mendampingi Kadis Komunikasi dan Informatika, Kabid Kominfo, Ratni Anakoda SE, Kepala Seksi Persandian Helmud At-tamimi, SS dan Kepala Seksi Fungsional Pranata Humas Ahli Muda, Bistok Dabungke, ST.
Dalam arahan Kadis Kominfo menyampaikan terkait pembangunan Base Transceiver Station (BTS) lokasi lahan tanah yang telah dibangun merupakan tanah hibah dari masyarakat/Pemerintah Desa kepada Pemerintah Kabupaten Sumba Tengah untuk kepentigan masyarakat umum yang berada di wilayah blankspot atau tidak ada jaringan internet maupun jaringan telepon celuler.
Adapun Progres Pembangunan BTS, sampai sejauh ini masih terdapat 5 titik BTS dalam proses pengerjaan namun dapat dipastikan selesai pada akhir tahun ini.
Tower BTS yang sudah On Air berjumlah 16 titik lokasi yang tersebar di 5 Kecamatan wilayah Kabupaten Sumba Tengah dengan rincian sebagai berikut :
- Wilayah Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat tersebar di 4 Desa berbeda yakni Desa Maderi, Desa Anapalu, Desa Matawai Kajawi dan Desa Umbu Jodu.
- Wilayah Kecamatan Umbu Ratu Nggay tersebar di 3 Desa berbeda yakni Desa Ngadu Mbolu, Desa Soru dan Desa Lenang Selatan.
- Wilayah Kecamatan Mamboro tersebar di 3 Desa berbeda yakni Desa Ole Ate, Desa Weeluri, dan Desa Ole Dewa.
- Wilayah Kecamatan Umbu Ratu Nggay Tengah tersebar di 3 Desa berbeda yakni Desa Wangga Wayengu, Desa Maradesa Selatan dan Desa Bolu Bokat Barat.
- Wilayah Kecamatan Katikutana Selatan tersebar di 3 Desa yakni Desa Waimanu, Desa Oka Wacu dan Desa Konda Maloba.
Perlu diketahui Bersama bahwa dari 21 titik BTS yang dibangun di seluruh wilayah Kabupaten Sumba Tengah terdapat 18 titik BTS yang menggunakan teknologi pemancar Microwave dan 3 titik BTS lainnya menggunakan teknologi pemancar VSAT yang terletak di Desa Soru, Desa Lenang Selatan dan Konda Maloba.
Harapan Kadis Kominfo Sumba Tengah, jika terjadi kendala ataupun hambatan dalam proses pembangunan tower BTS segera berkoordinasi dengan Dinas Kominfo mengingat lokasi pembangunan ini merupakan wilayah pedalaman dimana akses jalan yang tidak baik dan topografi wilayah yang berbukit dan curam.
Rapat tersebut juga diikuti secara langsung oleh Tim dari PT SES yaitu Bapak Yanto Syahrudin (PM), Bapak Jhon DP Saragih (Sitac) dan Bapak Rahmat Hidayat (Project Control) dan Tim Fiberhome dihadiri oleh Bapak Bekti Agung (PM) dan Bapak Parulian Tobing (Sitac).
Diskominfo Sumba Tengah, D_n
